Larangan Mempersulit Masalah dan Harus Memudahkan
Rosululloh Saw. pernah bersabda, “Mudahkanlah dan jangan dipersulit. Berilah kabar gembira dan jangan membuat manusia lari.” (HR. Bukhrori).
Saudaraku, hadits ini bisa menjadi penyemangat kita untuk memudahkan atau menyederhanakan urusan yang memang sebenarnya sederhana. Karena ada juga manusia yang senang mempersulit urusan yang sebenarnya sederhana dan mudah. Padahal kecenderungan manusia secara fitrahnya menyukai kesederhanaan dan kemudahan.
Agama Islam adalah agama sempurna yang membuat urusan hidup menjadi lebih mudah dan sederhana. Kehidupan yang dicontohkan oleh Rosululloh Saw. adalah kehidupan yang sederhana akan tetapi padat nilai dan makna. Sehingga tidak ada yang sia-sia, semuanya efektif dan berguna.
Kalau kita ibaratkan, telepon ketika awal kemunculannya hingga saat ini mengalami perubahan yang signifikan. Dahulu telepon berkabel dan hanya berfungsi untuk berbicara jarak jauh. Namun, saat ini sudah jauh bertambah fungsi dan cara penggunaannya.
Bahkan, ada yang bentuk dan ukurannya semakin simple, sederhana, namun memiliki harga yang tinggi. Mengapa? Karena teknologinya sudah sangat canggih, berkualitas, fiturnya lengkap, tahan uji, dan mudah.
Agama Islam adalah agama yang super canggih sehingga amat sederhana dan mudah menjalankannya.
Demikianlah juga dengan bagaimana cara yang ada dalam Islam bagi kita untuk menghadapi berbagai persoalan hidup kita.
Formulanya amatlah sederhana, maka tak perlulah kita memperumit permasalahan hidup kita.
Aa Gym